LUGU
Seorang lelaki lugu memasuki sebuah cafe. Dilihatnya seorang perempuan yang sangat cantik duduk sendirian.Lelaki tersebut mendekatinya dan menyapanya,
"Halo, aku traktir ya. Mau kan?".
"Boleh aja," jawab si perempuan,"Tapi jangan mengharapkan apa-apa ya," lanjutnya.
"Lho kenapa?" tanya si lelaki.
"Karena aku lesbian," jawab si perempuan.
"Apa? Kamu orang lesbian?"
"Kamu tidak tahu lesbian itu apa?"
Si lelaki menggeleng.
"Begini," si perempuan berusaha menerangkan,"Kamu lihat perempuan manis di seberang sana? Aku akan berkencandengannya,menciuminya dan bercinta dengannya sepanjang malam."
Si lelaki tersebut tiba-tiba menundukkan kepala terlihat malu.
"Kamu kenapa?" tanya si lesbian.Si lelaki mengangkat kepalanya dan berkata, "Ya Tuhan, kayaknya aku lesbian juga."
Kirim Surat Ijin
Supar sering tidak masuk sekolah tanpa alasan dan berita yang jelas, suatu hari di dimarahi oleh gurunya Guru,"Supar kalau kamu nggak masuk karena sakit atau halangan, kan kamu bisa kirim surat!"
Supar: "Dulu Supar pernah kirim surat tapi nggak pernah di balas-balas,jadi malas untuk buat surat lagi..."
Nama Ibu
Dalam kelas baru murid sekolah dasar kelas 1. Seperti biasa terjadi kenal mengenal antara guru dan murid.
Guru : "Siapa nama kamu ?"
Murid : "Amelia"
Guru : "Kalau ibu kamu siapa ?"
Murid : "Mama ?"
Guru : "Maksud ibu, nama Ibu kamu ?"
Murid : "Iya , Mama."
Guru : "Okelah, bagaimana Ayah kamu panggil Ibu kamu ?"
Murid : "Eh , monyet
Tukang Bohong
Tonton yang baru pertama kali akan pergi ke Jakarta diberi pesan oleh Diki,teman nya sekampung yang telah bertahun-tahun tinggal di Jakarta."Hati-hati di Jakarta, karena orang Jakarta banyak bohongnya, tukang tipu."
Ketika hendak turun dari bis kota dari Terminal Pulo Gadung menuju rumah Diki, sang kondektur bis berteriak memberi tahu,"Awas kaki kiri duluan, kaki kiri duluan!"
Ingat akan pesan Diki, Tonton langsung berpikir, "Ah pasti kondektur ini bohong."
Dan dia melompat dari bus yang masih berjalan dengan kaki kanan lebih dahulu. Tentu saja dia jatuh dan babak belur.Begitu berdiri, Tonton menyumpah-nyumpah,"Memang orang Jakarta tukang bohong. Dengan kaki kanan saja babak belur,apalagi dengan kaki kiri!"
Tentang Keluarga Miskin
Di sebuah sekolah, seorang puteri bintang film terkenal diminta ibu guru menulis cerita tentang sebuah keluarga miskin. Beginilah cerita yang ditulisnya: "Pada zaman dahulu kala adalah sebuah keluarga miskin. Di manamaminya miskin, papinya miskin, anak-anaknya miskin. Babunya miskin,supirnya miskin. Tukang kebunnya miskin, penjaga malamnya miskin. babbysitternya miskin. Semuanya miskin-miskin..."
No comments:
Post a Comment